Pelatih Sriwijaya FC, Rahmad Darmawan mulai bisa bernafas lega jelang duel kontra Arema Indonesia, Sabtu, 20 Maret 2010. Pasalnya, kondisi striker barunya Pavel Solomin sudah mulai membaik.
Solomin sempat amnesia usai mengalami benturan kepala dalam duel SFC vs Persema Sabtu lalu. Namun menurut Rahmad, pemain Uzbekistan sudah kembali ikut latihan bersama rekan-rekannya.
"Dua hari ini, dia (Solomin) sudah ikut latihan. Namun kami tetap akan memantau perkembangannya," kata Rahmad saat dihubungi VIVAnews, Jumat. 19 Maret 2010.
Solomin merupakan striker baru SFC. Pemain berusia 27 tahun itu mulai memperkuat Laskar Wong Kito pada putaran kedua ISL 2009/2010. Sampai saat ini Solomin baru mengoleksi satu gol bersama SFC.
"Saya belum bisa memastikan apakah Solomin bisa tampil lawan Arema atau tidak. Kami akan lihat perkembangannya hingga besok (Sabtu, 20/3) pagi," kata Rahmad.
SFC sampai saat ini masih berada di urutan ke-6 klasemen sementara ISL 2009/2010. Charis Yulianto cs akan berusaha merebut poin di tiap laga untuk menjaga peluang juara musim ini.
Dihubungi terpisah, asisten pelatih Arema, Liestiadi mengatakan timnya tidak akan terpengaruh dengan kondisi Solomin. Sebab, meski Solomin absen dalam SFC tetap punya pemain pelapis yang tak kalah tajamnya.
"SFC punya Rahmat Rivai yang jadi pelapis Solomin. Dia juga striker yang berbahaya. Karena itu, kami tidak ingin terpengaruh dengan kondisi Solomin namun tetap akan mewaspadai seluruh pemain SFC," pungkas Liestiadi. diambil dari www.vivanews.com
0 komentar:
Posting Komentar