VIVAnews - Perjuangan Arema Indonesia untuk mengunci gelar juara Liga Super Indonesia (ISL) 2009/2010 di kandang PSPS Pekanbaru, Rabu, 26 Mei 2010 dipastikan tidak mudah. Pasalnya. tuan rumah juga akan tampil ngotot pada laga ini.
Arema saat ini masih kokoh di puncak klasemen sementara dengan koleksi 69 poin dari 32 laga. Sedangkan pesaing terdekatnya, Persipura berada di tempat kedua dengan 66 poin dari 33 laga.
Untuk mengunci gelar musim ini, Arema hanya butuh menahan imbang PSPS saat bertandang ke Stadion Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai nanti. Tambahan satu poin membuat Singo Edan tak terkejar lagi oleh Persipura.
Namun perjalanan Singo Edan dipastikan tidak mudah. Pasalnya tuan rumah tetap mengincar kemenangan di hadapan publiknya sendiri.
"Kami akan bermain di hadapan publik sendiri. Tidak ada istilah kami akan mengalah. Sebaliknya, kami akan tampil dengan ciri khas kami, ngotot, keras, dan pantang menyerah," kata Abdurahman Gurning, pelatih PSPS, saat dihubungi VIVAnews, Senin, 24 Mei 2010.
Meski demikian, Gurning mengaku timnya tidak melakukan persiapan khusus untuk menghadapi Arema. Artinya, Herman Djumafo cs tetap berlatih seperti biasa.
"Tidak ada yang istimewa dari laga nanti. Kami menyiapkan tim seperti biasa saja. Mengenai menang atau kalah, kita lihat saat pertandingan saja," kata Gurning.
Gurning sendiri tidak meragukan kemampuan tim lawan. Menurtu mantan pelatih Persitara itu, Singo Edan merupakan pemain yang punya materi pemain yang merata dengan sistem pertahanan dan serangan yang baik.
"Namun Anda harus ingat, kami bukan tim yang pantas dipandang sebelah mata. Banyak tim-tim besar yang sudah tumbang di Pekanbaru," katanya.
Meski bukan tim favorit di ISL, PSPS bukanlah tim sembarangan. Tim berjuluk Ayskar Bertuah itu seperti punya kekuatan lebih bila tampil di hadapan publiknya sendiri.
Beberapa tim besar sudah menjadi korban saat bertandang ke Pekanbaru. Salah satunya adalah Persib Bandung yang harus menyerah 0-3 dari tuan rumah. Selain itu, PSPS juga mengalahkan Persija 1-0 dan Persiba 2-1.
Menghadapi Arema, Gurning meminta agar pemain-pemainnya mewaspadai pergerakan Roman Chemelo. Pemain asal slovakia itu menurutnya merupakan kunci serangan Singo
"Bukan berarti kami akan melupakan pemain-pemain Arema lainnya. Meski tidak menempatkan pemain khusus, saya sudah meminta agar pemain-pemain mewaspadai pergerakan Chemelo." kata Gurning.
PSPS sendiri harus kehilangan Ade Chandra dan Dedi Gusmawan saat menjamu Arema. Keduanya sampai saat ini masih berkutat dengan cedea,
0 komentar:
Posting Komentar